Monday, April 25, 2016

Cara Mengatasi Komputer Yang Sering Restart Sendiri


Diantara sekian banyak masalah atau kerusakan yg tidak jarang berjalan kepada suatu computer ialah keadaan dimana pc melakukan restart sendiri. Keadaan pc merestart ini pasti amat sangat menjengkelkan terutama jika kita sedang melakukan tugas dan selanjutnya secara tiba-tiba pc melakukan restart sendiri, sedangkan kita belum menyimpan dokumen atau menyelesaikan tugas tersebut. Menurut pengalaman saya pribadi terdapat sekian banyak penyebab yang bisa mengakibatkan pc tidak jarang restart sendiri, diantaranya yaitu :

1. Processor kepanasan
Processor yang kepanasan (overheat) adalah salah satu penyebab utama komputer kamu sering restart sendiri. Untuk mengecek terjadinya overheat pada Processor dapat dilakukan dengan beberapa cara, diantaranya :

  • Melihat kondisi temperatur pada menu Hardware Monitor di BIOS
  • Mengecek secara manual yaitu dengan membuka casing CPU dan meraba sendiri temperatur pada bagian Pendingin (Cooler) Processor.

Penyebab utama dari Processor yang kepanasan ini juga terdapat beberapa hal :
  • Kondisi kipas angin (fan) yang terdapat pada pendingin Processor yang udah gak optimal (misalnya macet karena debu)
  • Menumpuknya debu pada sirip-sirip Pendingin Processor(Heatsink), ini adalah hal yang sering terjadi terutama apabila ruangan tempat penyimpanan komputer berdebu.
  • Sudah keringnya atau bahkan tidak adanya thermal paste yang merekatkan antara Processor dan Heatsink.
  • Pemasangan heatsink yang kurang kencang.
  • Heatsink rusak. (RPM dibawah 2500)
  • Kondisi ruangan tempat penyimpanan komputer yang memang panas.

Untuk mengatasi komputer sering restart karena Procesor kepanasan (overheat) ini kita bisa melakukan beberapa hal diantaranya :

  • Senantiasa membersihkan debu yang terdapat dalam Casing CPU dan Pendingin Processor. Hal ini bisa dilakukan dengan menggunakan kuas cat yang bersih dan vacum cleaner kecil.
  • Menggunakan thermal paste sebagai penghubung yang merekatkan bagian Processor dan Pendingin. Untuk thermal paste yang sudah kering sebaiknya diganti.
  • Menyimpan komputer diruangan yang tidak terlalu panas (lebih baik ber-AC). Seandainya terpaksa harus menyimpan komputer di ruangan yang cukup panas, maka sebaiknya lengkapi casing CPU dengan kipas angin tambahan.
  • Menggunakan program monitoring temperatur seperti misalnya CPUID Hardware Monitor untuk mengetahui secara dini kondisi overheat pada Processor.


2. Power Supply kekurangan daya
Penyebab kedua komputer sering restart adalah kurangnya daya atau sudah tidak optimalnya bagian Power Supply yang mensupply daya pada CPU. Hal ini bisa terjadi misalnya karena macetnya atau matinya Kipas angin (fan) yang terdapat pada power supply, sehingga terjadi overheat pada komponen Power Supply itu sendiri. Apabila anda merasa curiga dengan performa Power Supply yang terpasang sebaiknya ganti dulu bagian power Supply ini dengan Power Supply yang terbukti berfungsi baik. Untuk keperluan komputer sekarang, sebaiknya pakailah sebuah Power Supply dengan daya minimal 530 Watt.

3. VGA Card rusak
Komputer sering restart sendiri juga bisa terjadi karena rusaknya bagian VGA Card yang terpasang pada slot AGP atau PCI. Biasanya VGA Card yang rusak akan terasa cepat panas pada bagian pendinginnya, selain itu tampilan gambar pada layar monitorpun menjadi rusak. Untuk itu apabila komputer Kamu sering restart ada baiknya juga untuk mengecek komponen tersebut.

4. Hardisk bad sector
Sebuah hardisk yang rusak atau bahkan terdapat bad sector didalamnya dapat menjadi penyebab komputer menjadi hang, muncul pesan bluescreen of deadth atau komputer tidak bisa booting dan me-restart terus. Untuk mencegah keruksakan sekaligus memperbaiki hardisk tersebut kita bisa menjalankan program scandisk/checkdisk, men-defrag hardisk secara teratur dan pastikan selalu mematikan komputer dengan menekan tombol shutdown.

5. RAM rusak
RAM yang rusak juga bisa menyebabkan komputer sering restart, hal ini pernah saya alami beberapa waktu yang lalu. Saat itu komputer selalu restart ketika dinyalakan meskipun saya sudah memastikan tidak ada masalah dengan hardware yang lain, komputer tetap tidak bisa booting dan selalu restart meskipun masuk ke Windows safemode. Kemudian saya ganti RAM lama yang terpasang dengan yang baru, dan akhirnya komputer bisa berjalan normal seperti biasa.

6. Kapasitor Rusak / Aus
Penyebab PC sering restart adalah kapasitor mainboard banyak yang AUS, sehingga pasokan listrik gak optimal. Sering kali ketika PC sedang kerja berat akan restart sendiri. coba kamu ganti semua kapasitor dengan yang baru. Kalo perlu semuanya aja ( kadang belum tentu kapasitor utuh secara fisik bisa jamin masih normal) kapasitor itu ada usia pakainya . Kalo lebih dari 3 tahun musti diganti semuanya.




EmoticonEmoticon